Proses Terjadinya
El Nino dan La Nina Beserta Pengertian dan Dampaknya.
Sebagian besar dari kita pasti sudah pernah mendengar
istilah El Nino dan La Nina. Ya, istilah ini sangat familiar dan berkaitan
dengan lautan atau samudera. El Nino dan La Nina ini merupakan peristiwa alam
yang seringkali terjadi. El Nino ini terjadi pada saat- saat tertentu yang
dapat disebabkan oleh ghal- hal tertentu. Pada kesempatan kali ini kita akan
membahas lebih lanjut dan mendalam mengenai proses terjadinya El Nino dan La
Nina serta hal- hal yang berkaitan dengan kedua hal tersebut.
Pengertian
El Nino dan La Nina
Sebelum membahas mengenai proses terjadinya El Nino maupun
La Nina ini alangkah baiknya jika kita mengenal terlebih dahulu El Nino dan La
Nina ini. Kita akan menjelaskan pengertian El Nino dan La Nina terlebih dahulu.
El Nino merupakan suatu fenomena perubahan iklim yang secara global yang
diakibatkan karena memasnasnya suhu di permukaan air laut Pasifik bagian timur.
terjadinya El Nino ini dapat diketahui secara kasat mata oleh orang- orang.
Orang yang paling sering melihat peristiwa El Nino ini terjjadi adalah para
nelayan dari Peru ataupun Ekuador. Biasanya peristiwa seperti ini akan
berlangsung menjelang bulan Desember.
Sedangkan La Nina merupakan peristiwa alam yang dapat
dikatakan seperti opposite atau kebalikan dari El Nino. La Nina sendiri
merupakan suatu kondisi dimana suhu permukaan air laut di kawasan Timur Equador
atau di lautan Pasifik mengalami penurunan. Berbeda halnya dengan El Nino, La
Nina ini tidak bisa dilihat secara
fisik. Selain itu terjadinya La Nina ini periodenya tidak tetap.
Waktu Terjadinya El Nino dan La Nina
•El Nino dan La Nina merupakan peristiwa alam yang mana
dapat diketahui tanda- tanda terjadinya. El Nino dan La Nina ini hanya terjadi
beberapa kali setiap tahun saja. Nama El Nino dan La Nina sendiri diambil dari
bahasa Spanyol yang berarti “anak laki- laki” dan “anak perempuan”.
•El Nino ini akan terjadi jika suhu yang berada di perairan
di pasifik tengah dan timur menjadi lebih panas. Biasanya El Nino ini akan
terjadi pada bulan Desember. Rata- rata, El Nino ini akan terjadi sekitar empat
tahun satu kali. Hingga saat ini, El Nino tercatat sudah terjadi selama 23
kali.
•Sedangkan La Nina ini terjadi dalam waktu yang sulit untuk
diperkirakan, tidak seperti El Nino. Tidak seperti El Nino yang rata- rata teradi
selama empat tahun sekali, La Nina ini masa terjadinya lebih lama yakni antara
enam higga tujuh tahun sekali. Hingga saat ini tercatat La Nina terjadi
sebanyak 15 kali.
Berikut adalah beberapa proses terjadinya El Nino dan La
Nina :
El Nino
Terjadinya El Nino ini melalui beberapa proses. Inilah
penjelasan mengenai proses terjadinya El Nino. Proses terjadinya El Nino:
1.Perairan Pasifik bagian tengah dan timur mengalami
pemanasan suhu.
Awal proses terjadinya El Nino adalah karena adanya
peningkatan suhu yang berada di perairan pasifik bagian timur dan tengah. Dan
hal ini akan meningkatkan suhu kelembaban pada atmosfer yang berada di atas
perairan tersebut.
2.Pembentukan awan
Setelah terjadinya pemanasan suhu yang berada di perairan
pasifik bagian tengah dan timur, serta menimbulkan kelembaban di atmosfer yang
ada di atasnya, maka peristiwa tersebut mendorong terjadinya pembentukan awan
dan akan meningkatkan curah hujan yang berada di kawasan tersebut.
3.Terhambatnya pertumbuhan awan
Setelah proses pembentukan awan yang dijelaskan di atas,
maka di bagian barat samudera pasifik akan mengalami tekanan udara yang
meningkat. Hal ini akan menyebabkan terhambatnya pertumbuhan awan di atas
lautan di bagian timur Indonesia. Hal ini akan mengakibatkan di beberapa
wilayah di Indonesia mengalami penurunan curah hujan yang dikatakan jauh dari
normalnya.
Itulah beberapa proses terjadinya El Nino. Dari proses
terjadinya El Nino ini akan menyebabkan terjadinya La Nina. Sehingga dapat dikatakan
bahwasannya El Nino dan La Nina ini adalah peristiwa alam yang terjadi secara
berturut- turut.
La Nina
Terjadinya La Nina
ini juga melewati beberapa proses atau tahapan. Di atas sudah dijelaskan
bahwasannya La Nina ini terjadinya sulit diprediksi. Namun, terjadinya La Nina
ini dapat dikatakan sebagai dampak dari terjadinya El Nino. Secara umum,
berikut merupakan proses terjadinya La Nina:
1.Angin di Samudera Pasifik menguat
La Nina dikatakan sebagai penurunan suhu di permukaan perairan
Samudera Pasifik bagian Timur. Pada saat yang demikian ini ada angin pasat
timur yang bertiup dan menguat di sepanjang Samudera Pasifik.
2.Massa air hangat terbawa ke arah Pasifik Barat
Karena adanya angin kencang yang bertiup di sepanjang
Samudera Pasifik, maka massa air hangat yang akan terbawa ke arah Pasifik Barat
akan lebih banyak.
3.Terjadinya Upwelling
Karena ada massa air hangat yang terbawa ke Pasifik Barat
berjumlah lebih banyak, maka hal ini mengakibatkan massa air dingin di Pasifik
Timur bergerak ke atas kemudian menggantikan massa air hangat yang berpindak ke
Pasifik Barat tersebut. Kondisi yang demikian ini disebut upwelling. Karena
adanya pergantian massa inilah maka suhu di permukaan air laut mengalami
penurunan bila dibandingkan dengan kondisi normalnya.
Itulah beberapa langkah atau proses terjadinya El Nino dan
La Nina. El Nino dan La Nina ini adalah suatu proses yang terjadi secara
beriringan. Meskipun demikian La Nina terjadi lebih jarang terjadi daripada E
Nino. proses terjadinya El NIno dan La Nina dapat diilustrasikan dalam gambar
berikut:
Dampak Terjadinya El Nino dan La Nina
Terjadinya El Nino dan La Nina ini dapat menyebabkan
timbulnya berbagai macam dampak. Secara umum dampak terjadinya El Nino adalah
sebagai berikut:
1.Angin pasat timur menjadi melemah
2.Melemahnya sirkulasi Moonson
3.Berkuragnya akumulasi curah hujan yang berada di wilayah
Indonesia, Amerika Tengah, dan Amerika Selatan di bagian Utara. Sehingga cuaca
di daerah ini cenderung terasa lebih dingin dan juga kering.
4.Menyebabkan cuaca cenderung terasa hangat dan juga lembab
di sepanjang daerah Pasifik Ekuatorial Tengah dan Barat.
Itulah dampak yang ditimbulkan dari terjadinya El Nino dalam
kaitannya dengan cuaca global atau menyeluruh. Sedangkan dampak yang dirasakan
di Indonesia sendiri adalah berkurangnya curah hujan yang turun di Indonesia.
Hal ini akan menyebabkan adanya kekeringan panjang di Indonesia.
Sementara terjadinya La Nina mempunyai dampak yang datapat
ditimbulkan berupa berikut ini:
1.Menguatnya angin pasat timur
2.Menguatnya sirkulasi Monsoon
3.Di wilayah Pasifik bagian Timur, akumulasi curah hujan
menjadi berkurang. Hal ini akan menjadikan cuaca menjadi lebih dingin dan juga
kering.
4.Terjadinya potensi hujan yang turun yang terdapat di
sepanjang perairan Pasifik Ekuatorial Barat, yakng meliputi Indonesia,
Malaysia, dan jugabagian utara Australia. Hal ini menyebabkan cuaca menjadi
hangat dan juga lembab.
Itulah dampak terjadinya La Nina dalam cuaca global. Selain
itu, dampak yang dirasakan oleh negara Indonesia karena adanya La Nina adalah
bertambahnya curah hujan yang ada di Indonesia. Dan hal ini sangat berpotensi
menyebabkan banjir.
Demikianlah sebagian informasi yang adapat diberikan
mengenai El Nino dan La Nina dan juga proses terjadinya. Semoga
No comments:
Post a Comment